Friday, 22 April 2011

Tumbuhan Asli

Tumbuhan Asli Indonesia

RAFFLESIA

rafflesia arnoldii

Rafflesia adalah genus tumbuhan bunga parasit. Ia ditemukan di hutan hujan Indonesia oleh seorang pemandu dari Indonesia yang bekerja untuk Dr. Joseph Arnold tahun 1818, dan dinamai berdasarkan nama Thomas Stamford Raffles, pemimpin ekspedisi itu. Ia terdiri atas kira-kira 27 spesies (termasuk empat yang belum sepenuhnya diketahui cirinya seperti yang dikenali oleh Meijer 1997), semua spesiesnya ditemukan di Asia Tenggara, di semenanjung Malaya, Kalimantan, Sumatra, dan Filipina. Tumbuhan ini tidak memiliki batang, daun ataupun akar yang sesungguhnya.

Anggrek Bulan Puspa

Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) merupakan salah satu bunga nasional Indonesia, Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) ditetapkan sebagai Puspa Pesona Indonesia mendampingi bunga melati (Jasminum sambac) yang ditetapkan sebagai puspa bangsa Indonesia dan padma raksasa (Rafflesia arnoldii) sebagai puspa langka Indonesia.

Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) merupakan salah satu anggota genus Phalaenopsis, genus yang pertama kali ditemukan oleh seorang ahli botani Belanda, Dr. C.L. Blume. Phalaenopsis sendiri sedikitnya terdiri atas 60 jenis (spesies) dengan sekitar 140 varietas yang 60 varietas diantaranya terdapat di Indonesia.

Pesona anggrek bulan

Di Indonesia, anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) pertama kali ditemukan di Maluku. Anggrek bulan memiliki beberapa nama daerah seperti anggrek wulan (Jawa dan Bali), anggrek terbang (Maluku), dan anggrek menur (Jawa). Pemerintah menetapkan anggrek bulan sebagai puspa pesona mendampingi melati (puspa bangsa), dan padma raksasa (puspa langka) berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1993.

Pesona Anggrek Bulan. Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) merupakan jenis anggrek (Orchidaceae) yang mempunyai ciri khas kelopak bunga yang lebar dan berwarna putih. Meskipun saat ini sudah banyak anggrek bulan hasil persilangan (anggrek bulan hibrida) yang memiliki corak dan warna beragam jenis.

Spesies Anggrek Langka

Jenis-jenis Spesies anggrek langka yang dilindungi di Indonesia.

Terdapat 29 spesies anggrek langka yang dilindungi di Indonesia berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Tumbuhan dan Satwa.

Indonesia merupakan negara dengan tingkat kekayaan plasma nutfah anggrek terbesar kedua setelah Brasil. Dari sekitar 26.000 spesies anggrek di seluruh dunia, sekitar 5.000 hingga 6.000 jenis diantaranya terdapat di Indonesia. Dan tidak sedikit diantaran macam spesies anggrek itu yang merpakan jenis-jenis anggrek endemik Indonesia.

Anggrek kebutan (Ascocentrum miniatum) yang dilindungi di Indonesia

Bahkan hingga kini, jumlah spesies anggrek di Indonesia semakin bertambah dengan terus ditemukannya spesies-spesies baru. Awal 2010 silam, LIPI menemukan beberapa jenis spesies anggrek baru di Kalimantan. Spesies itu antara lain Dendrobium kelamense D.Metusala, P.O Byrne dan J.J.Wood. sebagaimana telah dipublikasikan di jurnal internasional Malesian Orchid Journal edisi Maret 2010.

Namun kekayaan plasma nutfah anggrek di Indonesia semakin hari semakin terancam. Banyak spesies anggrek yang semakin langka bahkan disinyalir punah di Indonesia. Semakin langkanya, bahkan musnah beberapa jenis anggrek diakibatkan oleh malaknya pembalakan liar, kebakaran hutan dan aksi perburuan oleh para penggemar anggrek yang tidak memperhatikan aspek pelestarian di alam aslinya.

Daftar anggrek langka yang dilindungi. Berikut adalah daftar ke-29 jenis anggrek langka yang dilindungi di Indonesia.

  • Ascocentrum miniatum (Anggrek kebutan)
  • Coelogyne pandurata (Anggrek hitam)
  • Corybas fornicatus (Anggrek koribas)
  • Cymbidium hartinahianum (Anggrek hartinah)
  • Dendrobium catinecloesum (Anggrek karawai)
  • Dendrobium d’albertisii (Anggrek albert)
  • Dendrobium lasianthera (Anggrek stuberi)
  • Dendrobium macrophyllum (Anggrek jamrud)
  • Dendrobium ostrinoglossum (Anggrek karawai)
  • Dendrobium phalaenopsis (Anggrek larat)
  • Grammatophyllum papuanum (Anggrek raksasa Irian)
  • Grammatophyllum speciosum (Anggrek tebu)
  • Macodes petola (Anggrek ki aksara)
  • Paphiopedilum chamberlainianum (Anggrek kasut kumis)
  • Paphiopedilum glaucophyllum (Anggrek kasut berbulu)
  • Paphiopedilum praestans (Anggrek kasut pita)
  • Paraphalaenopsis denevei (Anggrek bulan bintang)
  • Paraphalaenopsis laycockii (Anggrek bulan Kaliman Tengah)
  • Paraphalaenopsis serpentilingua (Anggrek bulan Kaliman Barat)
  • Phalaenopsis amboinensis (Anggrek bulan Ambon)
  • Phalaenopsis gigantea (Anggrek bulan raksasa)
  • Phalaenopsis sumatrana (Anggrek bulan Sumatera)
  • Phalaenopsis violacose (Anggrek kelip)
  • Renanthera matutina (Anggrek jingga)
  • Spathoglottis zurea (Anggrek sendok)
  • Vanda celebica (Vanda mungil Minahasa)
  • Vanda hookeriana (Vanda pensil)
  • Vanda pumila (Vanda mini)
  • Vanda sumatrana (Vanda Sumatera)

Anggrek bulan bintang (Paraphalaenopsis denevii)

Daftar jenis anggrek yang langka dan dilindungi di Indonesia seharusnya lebih panjang dari sekedar 29 spesies saja. Namun, semoga dengan daftar ini kita makin tergerak untuk ikut melestarikan kekayaan keanekaragaman hayati yang kita punya. Jangan spesies-spesies anggrek itu punah. Apalagi punah sebelum sempat kita kenal.

DAFTAR TANAMAN INDONESIA

Daftar flora identitas provinsi di Indonesia berikut merupakan tumbuhan-tumbuhan (tanaman) yang dijadikan identitas atau maskot dari masing-masing provinsi di Indonesia. Selain memiliki flora identitas, masing-masing provinsi juga memiliki fauna identitas. Catatan saya kali ini hanya tentang flora (tanaman) yang di jadikan identitas (maskot) provinsi di Indonesia.

Berikut daftar flora identitas provinsi di Sumatera Indonesia;

  • Nanggroe Aceh Darussalam; Flora Identitas provinsi Nanggroe Aceh Darussalam adalah Bunga Jeumpa (Michelia champaca)
  • Sumatera Utara; Flora Identitas provinsi Sumatera Utara adalah Kenanga (Cananga odorata)
  • Sumatera Barat; Flora Identitas provinsi Sumatera Barat adalah Pohon Andalas (Morus macroura)
  • Riau; Flora Identitas provinsi Riau adalah Nibung (Oncosperma tigillarium)
  • Kepulauan Riau; Flora Identitas provinsi Kepulauan Riau (Kepri) adalah Sirih (Piper betle)
  • Jambi; Flora Identitas provinsi Jambi adalah Pinang Merah (Cyrtostachys renda)
  • Sumatera Selatan; Flora Identitas provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) adalah Duku (Lansium domesticum)
  • Bengkulu; Flora Identitas provinsi Bengkulu adalah Suweg Raksasa atau Bunga Bangkai (Amorphophallus titanum)
  • Bangka Belitung; Flora Identitas provinsi Bangka Belitung adalah Nagasari (Palaquium rostratum)
  • Lampung; Flora Identitas provinsi Lampung adalah Bunga Ashar (Mirabilis jalapa)
  • Banten; Flora Identitas provinsi Banten adalah Kokoleceran (Vatica bantamensis)
  • DKI Jakarta; Flora Identitas provinsi DKI Jakarta adalah Salak Condet (Salacca edulis)
  • Jawa Barat; Flora Identitas provinsi Jawa Barat adalah Gandaria (Bouea macrophylla)
  • Jawa Tengah; Flora Identitas provinsi Jawa Tengah adalah Kantil (Michelia alba)
  • DI Yogyakarta; Flora Identitas provinsi DI Yogyakarta adalah Kepel (Stelechocarpus burahol)
  • Jawa Timur; Flora Identitas provinsi Jawa Timur adalah Sedap Malam (Polyanthes tuberosa)
  • Kalimantan Barat; Flora Identitas provinsi Kalimantan Barat adalah Tengkawang Tungkul (Shorea stenoptera)
  • Kalimantan Selatan; Flora Identitas provinsi Kalimantan Selatan adalah Kasturi (Mangifera casturi)
  • Kalimantan Tengah; Flora Identitas provinsi Kalimantan Tengah adalah Tenggaring (Nephelium lappaceum)
  • Kalimantan Timur; Flora Identitas provinsi kalimantan Timur adalah Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata)
  • Sulawesi Utara; Flora Identitas provinsi Sulawesi Utara adara Longusei (Ficus minahasae)
  • Gorontalo; Flora Identitas provinsi Gorontalao adalah Gofasa atau disebut juga Gupasa (Vitex cofassus)
  • Sulawesi Tengah; Flora Identitas provinsi Sulawesi Tengah adalah Eboni (Diospyros celebica)
  • Sulawesi Tenggara; Flora Identitas provinsi Sulawesi Tenggara adalah Anggrek Serat (Dendrobium utile)
  • Sulawesi Barat Flora Identitas provinsi Sulawesi Barat adalah Cempaka hutan kasar (Elmerrillia ovalis)
  • Sulawesi Selatan Flora Identitas provinsi Sulawesi Selatan adalah Lontar (Borassus flabellifer)
  • Bali; Flora Identitas provinsi Bali adalah Majegau (Dysoxylum densiflorum)
  • Nusa Tenggara Barat; Flora Identitas provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) adalah Ajan Kelicung (Diospyros macrophylla)
  • Nusa Tenggara Timur; Flora Identitas provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) adalah Cendana (Santalum album)
  • Maluku; Flora Identitas provinsi Maluku adalah Anggrek Larat (Dendrobium phalaenopsis)
  • Maluku Utara; Flora Identitas provinsi Maluku Utara (Malut) adalah Cengkeh (Syzygium aromaticum)
  • Papua Barat; Flora Identitas provinsi Papua Barat adalah Matoa (Pometia pinnata)
  • Papua; Flora Identitas provinsi Papua adalah Buah merah (Pandanus conoideus)

Itulah ke-33 flora identitas (maskot) provinsi di Indonesia. Karena hanya daftar, maka hanya tanaman-tanaman tersebut hanya saya sampaikan singkat saja. Jika terdapat kesalahan atau kekeliruan dalam daftar flora identitas ini, silahkan sobat mengoreksinya.

Nama Tumbuhan Latin

Daftar nama tumbuhan (tanaman) dan nama latin ini sebagai kumpulan nama tumbuhan (flora) yang dilengkapi dengan nama latin (ilmiah).

Berikut daftar nama latin dari berbagai tumbuhan atau tanaman yang kesemuanya dapat ditemukan di Indonesia.

Nama Tanaman Hias atau Bunga dan Nama Latin

Nama Tumbuhan Obat dan Nama Latin

  • Ciplukan (Physalis angulata)
  • Gambir (Uncaria gambir)
  • Mengkudu (Morinda citrifolia)
  • Sirih (Piper betle)
  • Zodia (Evodia suaveolens)

Nama Tumbuhan Buah dan Nama Latin

  • Alpukat (Persea americana)
  • Apel (Pyrus malus)
  • Belimbing Manis (Averrhoa carambola)
  • Ceremai (Phyllanthus acidus)
  • Delima (Punica granatum)
  • Durian (Durio zibethinus)
  • Duwet (Syzygium cumini)
  • Gayam (Inocarpus fagiferus)
  • Jambu Air (Eugenia aquea)
  • Jeruk Manis (Citrus sinensis)
  • Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia)
  • Kasturi (Mangifera casturi)
  • Kawista (Limonia acidissima)
  • Kemang (Mangifera kemanga)
  • Kelapa (Cocos nucifera)
  • Kepa (Syzygium polycephalum)
  • Kepel (Stelechocarpus burahol)
  • Kersen (Muntingia calabura)
  • Korma rawa (Phoenix paludosa)
  • Lontar (Borassus flabellifer)
  • Mangga (Mangifera indica)
  • Manggis (Garcinia mangostana)
  • Matoa (Pometia pinnata)
  • Menteng (Baccaurea racemosa)
  • Nam Nam (Cynometra cauliflora)
  • Nangka (Artocarpus heterophyllus)
  • Pisang (Musa paradisiaca)
  • Pepaya (Carica papaya)
  • Rambutan (Nephelium lappaceum)
  • Salak (Salacca zalacca)
  • Sawo Kecik (Manilkara kauki)
  • Sawo Manila (Manilkara zapota)

    Durian atau Duren (Durio zibethinus

Nama Tanaman Keras dan Nama Latin

  • Ajan Kelicung (Diospyros macrophylla)
  • Baobab (Adansonia Digitata)
  • Bintaro (Cerbera manghas)
  • Eboni (Diospyros celebica)
  • Gaharu (Aquilaria moluccensis)
  • Gandaria (Bouea macrophylla)
  • Jati (Tectona grandis)
  • Karet (Hevea braziliensis)
  • Kapuk Randu (Ceiba pentandra)
  • Kenari (Canarium ovatum)
  • Kendal (Cordia bantamensis)
  • Kokoleceran (Vatica bantamensis)
  • Limpasu (Baccaurea lanceolata)
  • Maja (Aegle marmelos)
  • Majegau (Dysoxylum densiflorum)
  • Nagasari (Palaquium rostratum)
  • Trembesi (Albizia saman Sin. Samanea saman)

Nama Tanaman Umbi dan Rimpang dan Nama Latin

  • Jahe (Zingiber officinale)
  • Bengkuang (Pachyrhizus erosus)
  • Garut (Maranta arundinacea)
  • Ganyong (Canna edulis)
  • Kedawung (Parkia roxburghii)
  • Lengkuas (Alpinia galanga)
  • Singkong (Manihot esculenta)
  • Ubi Jalar (Ipomoea batatas)

Tumbuhan Rempah dan Nama Latin

  1. Asam Jawa (Tamarindus indica)
  2. Bawang Merah (Allium cepa)
  3. Bawang Putih (Allium sativum)
  4. Cabai (Capsicum annum)
  5. Cabai Rawit (Capsicum frutescens)
  6. Cengkeh (Syzygium aromaticum)
  7. Kencur (Kaempferia galanga)
  8. Lada (Piper nigrum)
  9. Pala (Myristica fragrans)

Tumbuhan Lainnya dan Nama Latin

  • Jagung (Zea mays)
  • Kacang Hijau (Vigna radiata)
  • Kacang Kapri (Pisum sativum)
  • Kacang Merah (Phaseolus vulgaris)
  • Kacang Panjang (Phaseolus vulgaris)
  • Kacang Tanah (Arachis hypogaea)
  • Kentang (Solanum tuberosum)
  • Kesambi (Schleichera oleosa)
  • Padi (Oryza sativa)
  • Petai Cina (Leucaena leucocephala)
  • Terung (Solanum melongena)
  • Tuba (Derris elliptica)

Selain itu bisa dilihat juga daftar nama latin dari tumbuhan-tumbuhan:

Karena hanya daftar nama latin tanaman (tumbuhan), untuk melihat diskripsi lebih lengkap dari masing-masing jenis silakan meng-klik tautan yang tersedia.

Sumber : http://alamendah.wordpress.com

1 comment:

  1. KIta sudah sewajarnya menjaga keaneka ragaman flora dan fauna, maupun kuliner dan resep masakan jawa

    ReplyDelete